-->

Gunung Ijen Kembali di BUKA!! Pendaki Wajib Menunjukan Surat Sehat

Gunung Ijen merupakan salah satu Gunung di Jawa Timur yang memiliki pesona keindahan alam terlangka di dunia. Yup apalagi kalau bukan Blue Fire. Selain keindahan alamnya yang menawan, Ijen sendiri juga dikenal sebagai salah satu gunung yang cukup ramah untuk pemula.
Foto Keindahan Kawah Ijen

Gunung Ijen merupakan salah satu Gunung di Jawa Timur yang memiliki pesona keindahan alam terlangka di dunia. Yup apalagi kalau bukan Blue Fire. Selain keindahan alamnya yang menawan, Ijen sendiri juga dikenal sebagai salah satu gunung yang cukup ramah untuk pemula.

Sayangnya sebutan tersebut membuat para pendaki sering kali lalai dengan beragam prinsip keamanan pendakian sehingga di Ijen kasus kecelakaan dalam pendakian gunung masih cukup sering terjadi.

Sempat ditutup pada 3 Januari 2024, kini Gunung Ijen telah kembali di buka pertanggal 6 Januari kemarin. Menurut Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Jawa Timur, penutupan kemarin dilakukan dalam rangka evaluasi kunjungan wisata.

Tentu saja hasil evaluasi tersebut memberikan beberapa perubahan regulasi bagi pendakian gunung ijen. Dalam postingan akun instagram @bbksda_jatim_official pada tanggal 3 Januari setidaknya dijelaskan 6 persayaratan terbaru wisatawan gunung ijen, antara lain:

1. Wisatawan dalam keadaan sehat (fisik dan mental), tidak memiliki riwayat penyakit asma, jantung, dan wajib menunjukan surat keterangan sehat dari dokter;

2. Tiket tidak termasuk asuransi, semua pengunjung disarankan untuk memiliki asuransi kecelakaan pribadi;

3. Jika terjadi kecelakaan dalam pendakian/kunjungan dan menyebabkan cidera/meninggal, menjadi tanggungjawab pribadi dan tidak menuntut kepada pengelola TWA Kawah Ijen;

4. Menyiapkan peralatan keselamatan pribadi (Sepatu anti selip), jaket dingin, masker, hand sanitizer, dll);

5. Tiket yang sudah dibayarkan tidak dapat berubah hari pendakian atau dibatalkan/pengembalian uang;

6. Dengan membaca dan check list dibawah ini berarti anda setuju dengan syarat dan ketentuan diatas.

Tentu saja hasil evaluasi tersebut memberikan beberapa perubahan regulasi bagi pendakian gunung ijen. Dalam postingan akun instagram @bbksda_jatim_official pada tanggal 3 Januari setidaknya dijelaskan 6 persayaratan terbaru wisatawan gunung ijen, antara lain:  1. Wisatawan dalam keadaan sehat (fisik dan mental), tidak memiliki riwayat penyakit asma, jantung, dan wajib menunjukan surat keterangan sehat dari dokter;  2. Tiket tidak termasuk asuransi, semua pengunjung disarankan untuk memiliki asuransi kecelakaan pribadi;  3. Jika terjadi kecelakaan dalam pendakian/kunjungan dan menyebabkan cidera/meninggal, menjadi tanggungjawab pribadi dan tidak menuntut kepada pengelola TWA Kawah Ijen;  4. Menyiapkan peralatan keselamatan pribadi (Sepatu anti selip), jaket dingin, masker, hand sanitizer, dll);  5. Tiket yang sudah dibayarkan tidak dapat berubah hari pendakian atau dibatalkan/pengembalian uang;  6. Dengan membaca dan check list dibawah ini berarti anda setuju dengan syarat dan ketentuan diatas.
Schreenshoot Peraturan Pendakian Kawah Ijen Terbaru


Tentu saja perubahan tersebut menimbulkan kontra bagi para wisatawan terutama tidak includenya asuransi padahal TWA Kawah Ijen berada dibawah naungan BKSDA Jatim. Tapi tentu saja penulis juga tidak tau bagaimana regulasi ini akan berjalan kedepannya nanti. s

Jadi bagaimana apakah sobat mau datang ke Kawah Ijen?

Trekking Pendakian Kawah Ijen

Pada dasarnya jalur trekking pendakian gunung Ijen memang sangat melelahkan, hal ini karena elevasi dari basecamp-puncak cukup terjal dengan sedikit jalan landai dan hanya ada 4 pos istirahat. Di jalur pendakian sobat akan melewati jalan tanah berpasir yang cukup licin dari awal hingga tiba di puncak.

Jalur pendakian gunung Ijen tidak memiliki cabangan jalur sehingga sangat memudahkan pendaki. Jalurnya yang luas dan terbuka jelas tentu cukup berbeda dibandingkan gunung-gunung yang memiliki vegetasi tertutup.

Durasi rata-rata pendakian di Gunung Ijen 1-2 jam, tapi tenang saja jika sobat takur tidak kuat. Disini tersedia ojek gunung yang akan mengangkut sobat menggunakan gerobak kemudian didorong dan ditarik hingga tiba di puncak, harganya bekisar Rp 300.000 sekali jalan.

Selama jalur pendakian ada 4 pos pendakian berupa bangunan cukup luas seperti pendopo yangdapat sobat gunakan untuk beristirahat. Saat mendaki gunung Ijen sobat sering kali akan menemui penambang belerang jadi berhati-hati yaa pastikan kalian tidak menganggu jalan para penambang.

Akses Menuju Pos Pendakian Kawah Ijen

Akses menuju Kawah Ijen bisa melalui Bondowoso ataupun Banyuwangi, kalau sobat datang dari luar kota tenang saja nggak perlu rental kendaraan kok. Kalian bisa menggunakan DAMRI dari terminal Bondowoso ataupun Stasiun Banyuwangi. 

Untuk memesan DAMRI sobat dapat menggunakan aplikasi di appstore/playstore. Tentunya harganya sangat murah meriah dibandingkan harus menyewa kendaraan sendiri. Apalagi akses jalan menuju ke plaltuding (pos pendakian Ijen) cukup ekstream.

Cara Booking Online Tiket Pendakian Ijen

Sejak tahun 2022 pendaki yang datang ke Gunung Ijen telah diwajibkan untuk membeli tiket secara Booking Online melalui laman https://tiket.bbksdajatim.org/ . Berikut tutorial Booking Online Tiket Pendakian Ijen:

1. Buka laman resmi pendaftaran pendakian gunung Ijen pada link diatas,

2. Pilih menu pemesanana tiket dan isikan data diri serta kendaraan, kalau pakai DAMRI gaperlu isi kendaraan ya,

3. Lanjut dan selesaikan pembayaran,

4. Selesai, nanti struk online tersebut sobat tunjukan ke loket pendakian gunung Ijen.



1 Response to "Gunung Ijen Kembali di BUKA!! Pendaki Wajib Menunjukan Surat Sehat"

  1. Gunung Ijen memang memiliki daya tarik yang luar biasa, tak heran jika banyak pendaki yang ingin menapaki puncaknya untuk menyaksikan keindahan Blue Fire yang fenomenal. Meskipun jalur pendakian tergolong ramah bagi pemula, penting untuk selalu memprioritaskan keselamatan dengan mengikuti regulasi baru yang telah ditetapkan.

    Peraturan baru seperti wajib menunjukkan surat keterangan sehat dan menyiapkan peralatan keselamatan pribadi memang terasa sedikit ketat, namun hal ini demi memastikan keamanan dan kenyamanan para pendaki selama pendakian.

    Selain itu, tidak menyertakan asuransi dalam tiket memang menimbulkan pro dan kontra. Di satu sisi, hal ini mungkin terasa kurang menguntungkan bagi pendaki, namun di sisi lain, mendorong pendaki untuk lebih berhati-hati dan bertanggung jawab selama pendakian.

    Secara keseluruhan, perubahan regulasi di Gunung Ijen ini menunjukkan komitmen BKSDA Jatim untuk menjaga keselamatan dan kelestarian alam Kawah Ijen. Bagi para pendaki yang ingin mengunjungi Gunung Ijen, penting untuk memahami dan mematuhi regulasi baru ini agar pendakian berjalan aman dan menyenangkan.

    Bagi para pendaki yang kurang kuat, ojek gunung yang tersedia di jalur pendakian dapat menjadi solusi untuk mencapai puncak. Perlu diingat, saat mendaki, selalu hormati para penambang belerang dan jaga kelestarian alam Kawah Ijen.

    Akses menuju Gunung Ijen yang mudah dijangkau dengan DAMRI dari Bondowoso maupun Banyuwangi juga menjadi nilai tambah bagi para pendaki. Kemudahan pemesanan tiket online melalui laman https://tiket.bbksdajatim.org/ juga membantu pendaki dalam merencanakan pendakian mereka.

    Mari kita jaga bersama keindahan alam Gunung Ijen dan patuhi regulasi yang telah ditetapkan agar pendakian di Gunung Ijen selalu aman dan menyenangkan.

    ReplyDelete

jangan diisi

iklan dalam artikel

iklan display

Iklan dalam feed